Pertama kali kakiku menginjakkan di STIKES BIGES rasanya sungguh menarik, menjadi seorang mahasiswa kebidanan dan seorang berintelektual merupakan impianku dari dulu, aku berharap cita-cita yang tertunda selama 8 tahun dapat kugapai, ada keinginan yang kugantung dan memotivasiku agar aku dapat selesai disekolah yang menjadi kebanggan kota “Polewali” .
Tepatnya nopember 2010 aku diterima di STIKES BIGES rasa bahagia tak dapat kuungkapkan dengan kata-kata, memasuki kelas dengan pakaian sragam putih biru membuatku nampak menarik “itu pandanganku” ….aku bertemu dengan temen-teman yang baru pertama kali ku lihat, walaupaun mereka usianya rata-rata dibawahku tapi aku tidak merasa minder justru sebaliknya aku merasa mereka semua kuanggap sebagai adik-adikku.
Ada harapan yang besar kubangun mereka dapat menerimaku dengan baik, syukurlah semua berjalan dengan baik dan sesuai dengan harapan ku, aku dapat bersosialisasi dan menyesuaikan diri dengan teeman-teman baruku, ada 100 orang mahasiswa kebidanan dan dibagi menjadi dua kelompok, tepatnya aku masuk dikelas kebidanan B, waktu pemilihan ketua tingkat tak kuduga teman-temanku mempercayaiku sebagai “Nahkoda” untuk kelasku aku berkomitmen dalam diriku agar aku bisa mengarahkan mereka agar lebih baik.
Tak terasa telah kujalani satu semester berkumpul dalam suka dukanya perkuliahan sungguh pengalaman yang luar biasa….perjalanan dalam kuliah tak semuanya indah ada beberapa dosen yang tak sesuai dengan keinginan dan jalan pemikiran kami sebagai darah muda, disinilah peranku sebagai ketua tingkat diperlukan aku harus dapat mencari jalan tengah untuk membuat ataupun mengambil suatu keputusan yang sekiranya tidak merugikan dan mengarahkan temen-teman agar dapat berpikir positif untuk menerima segala konskwensi sebagai mahasiswa, Yang kutekankan agar mereka memahami kalo kita sekolah diSTIKES bukanlah uang yang sedikit dengan adanya kesadaran itu mereka dapat menghargai waktu dan kesempatan agar mereka tidak menyia-nyiakan waktu dengan percuma .
Perkenalan ku dengan salah satu dosen membangkitkan motivasiku agar aq lebih SURVIVE dia mengarahkan dan memberi masukan dalam perkuliahan sehingga aku ingin menampilkan yang terbaik dan kubuktikan bahwa kelas yang ku nahkodai lebih baik dari kelas yang lain, itu terbukti dengan akhir ujian semester ganjil kelas kami mendapatkan nilai yang lebih membanggakan, ada pengalaman seru yang takterlupakan pada saat ujian semester ganjil aku terlambat dating karena takut telat aq cepat-cepat parkir motorku dan tanpa pikir panjang aku menendang standar motor ternyata high hill yang kukenakan patah jadi dua dan lebih mirip dengan iklan “mentossssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssss”
Duh malunya aku diteriaki temen-temenku belum sampai disitu aq terpeleset dan terjatuh saat masuk dikelas aku hanya bisa cengar-cengir menahan sakit dan pengalaman itu tak pernah terlupakan .
Tak lupa kuucapkan banyak terima kasih kepada rekan-rekan dikebidanan B angkatan 2010 / 2011 terutama kepada sahabatku jayanti sukma, st mardewi, st guslianti, riska soraya n tentunya so kiyut nurfaisa semoga persahabatan kita dapat terus abadi selamanya. AMIEN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar